MEMBANDINGKAN
PENDAPAT TENTANG MOTIVASI BELAJAR
ANTARA KELAS XI IPA 1 DAN XI IPS 5
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang Masalah
Sebagai seorang
pelajar, pastinya sudah tak asing lagi kata belajar,belajar pasti di selingi
juga kata motivasi, sehingga kedua unsur tersebut tidaklah bisa di pisahkan dan
saling berketerkaitan satu sama lain. Motivasi adalah dorongan internal dan
eksternal dalam diri seseorang yang diindikasikan dengan adanya hasrat dan
minat.
Tentunya sebagai makhluk Tuhan yang
memiliki akal dan nafsu, manusia pasti memiliki suatu motivasi dalam hidupnya.
Sedangkan belajar adalah suatu proses usaha yang dilakukan seseorang untuk
memperoleh suatu perubahan tingkah
laku yang baru secara keseluruhan,
sebagai hasil pengalamannya sendiri dalam interaksi dengan lingkungannya
(Slameto, 2003).
Motivasi dan Belajar acap kali menjadi problema pada
kebanyakan pelajar pada umumnya, setidaknya banyak kasus yang ditemui kala
seorang pelajar itu menemui kesulitan pada cara atau pola pemahaman materi ajar
mereka. Jika di tengok dari segi kuantitas, kebanyakan pelajar tersebut lengah
dalam segi motivasi dan pola belajar. Seperti saat ini, kebanyakan para siswa
maupun mahasiswa justru meremehkan dalam hal belajar, karena mereka lebih
menginginkan hal yang instant dan tentunya hal tersebut juga di landasi dengan
berkurangnya motivasi dalam memperoleh ‘reward’ atas kemauannya tersebut.
Berdasarkan pengertian dan kasus-kasus seperti demikianlah, maka penulis
membuat Karya Tulis Ilmiah yang berjudul “MOTIVASI dan BELAJAR” yang diharapkan
dapat bermanfaat bagi pembaca.
B. Rumusan
Masalah
1.
Faktor apa saja yang memotivasi untuk belajar ?
2.
Bagaimana persiapan belajar dalam menghadapi ulangan ?
3.
apa yang memotivasi untuk bersekolah ?
C. Tujuan
1. Menambah
pengetahuan dan wawasan tentang motivasi dan belajar.
2. Membandingkan
pendapat tentang belajar antara kelas XI IPA 1 dan XI IPS 5
3. Mendeskripsikan
masing-masing pendapat setiap orang tentang motivasi belajar
4. Dapat memahami
faktor-faktor tentang motivasi belajar
D. Manfaat Penelitian
1.
Penulis dan pembaca dapat mengetahui definisi dari Motivasi dan Belajar.
2.
Melatih penulis dalam menggunakan ejaan dan Bahasa Indonesia yang baik
dan benar.
3.
Menambah kreatifitas penulis dalam menyusun karya tulis
BAB II
LANDASAN
TEORI
Ø PengertianMotivasi
Adalah suatu sugesti atau dorongan
yang muncul karena diberikan oleh seseorang kepada orang lain atau dari diri
sendiri, dorongan tersebut bermaksud agar orang tersebut menjadi orang yang
lebih baik dari yang sebelumnya. Motivasi juga bisa diartikan sebagai sebuah
alasan yang mendasari sebuah perbuatan yang dilakukan oleh seseorang.
Ø Pengertian
Teori Belajar.
Belajar
adalah perubahan yang relatif permanen dalam perilaku atau potensi perilaku
sebagai hasil dari pengalaman atau latihan yang diperkuat.Belajar merupakan
akibat adanya interaksi antara stimulus dan respon.Seseorang dianggap telah
belajar sesuatu jika dia dapat menunjukkan perubahan perilakunya. Menurut teori
ini dalam belajar yang penting adalah input yang berupa stimulus dan output
yang berupa respon.
Stimulus adalah apa saja yang
diberikan guru kepada pelajar, sedangkan respons berupa reaksi atau tanggapan
pelajar terhadap stimulus yang diberikan oleh guru tersebut. Proses yang
terjadi antara stimulus dan respon tidak penting untuk diperhatikan karena
tidak dapat diamati dan tidak dapat diukur, yang dapat diamati adalah stimulus
dan respons, oleh karena itu apa yang diberikan oleh guru (stimulus) dan apa
yang diterima oleh pelajar (respons) harus dapat diamati dan diukur.
Ø Jenis-jenis
motivasi
Berdasarkan
pengertian dan analisis tentang motivasi yang telah dibahas di atas maka pada
pokoknya motivasi dapat dibagi menjadi dua jenis : (a) motivasi intrinsik dan
(b) motivasi ekstrinsik. Motivasi intrinsik adalah motivasi yang tercakup di
dalam situasi belajar dan menemui kebutuhan dan tujuan-tujuan murid. Motivasi
ini sering juga disebut motivasi murni. Motivasi yang sebenarnya yang timbul
dalam diri siswa sendiri, misalnya keinginan untuk mendapat keterampilan
tertentu, memperoleh informasi dan pengertian, mengembangkan sikap untuk
berhasil, menyenangi kehidupan, menyadari sum-bangannya terhadap usaha
kelompok, keinginan diterima oleh orang lain, dan lain-lain.
Jadi, motivasi ini timbul tanpa pengaruh
dari luar. Motivasi intrinsik adalah motivasi yang hidup dalam diri siswa dan
berguna dalam situasi belajar yang fungsional. Dalam hal ini pujian atau hadiah
atau sejenisnya tidak diperlukan oleh karena tidak akan menyebabkan siswa
bekerja atau belajar untuk mendapatkan pujian atau hadiah itu. Seperti
dikatakan oleh Emerson, The reward of a
thing well done is to have done it. Jadi jelaslah, bahwa motivasi intrinsik
adalah bersifat riil dan motivasi sesungguhnya atau disebut istilah sound motivation.Motivasi ekstrinsik
adalah motivasi yang disebabkan oleh faktor-faktor dari luar situasi kelas,
seperti angka kredit, ijazah, tingkatan hadiah, medali pertentangan, dan
persaingan yang bersifat negatif ialah sarcasm, ridicule, dan hukuman. Motivasi
ekstrinsik ini tetap diperlukan di sekolah, sebab pengajaran di sekolah tidak
semuanya menarik minat siswa atau sesuai dengan kebutuhan siswa. Lagi pula
sering kali para siswa belum memahami untuk apa ia belajar hal-hal yang
diberikan oleh sekolah. Karena itu motivasi terhadap pelajaran itu perlu
dibangkitkan oleh guru sehingga para siswa mau dan ingin belajar. Usaha yang
dapat dikerjakan oleh guru memang banyak, dan karena itu di dalam memotivasi
siswa kita tidak akan menentukan suatu formula tertentu yang dapat digunakan
setiap saat oleh guru.
BAB III
METODE
PENELITIAN
A.
Tempat dan Waktu Penelitian
Penelitian dilaksanakan di kelas XI
IPA 1 dan kelas XI IPS 5 pada tanggal 09 November 2016
B. Subjek
Penelitian
Subjek penelitian adalah …………………………………………
C. Instrument
Penelitian
Instrument penelitian
berupa…………………………………….
D. Prosedur
Penelitian
Prosedur penelitian menggunakan
langkah-langkah sebagai berikut :
1. Meminta
pendapat siswa dan siswi kelas XI IPS 5 tentang pandangan motivasi belajar
2. Meminta
pendapat siswa dan siswi kelas XI IPA 1 tentang pandangan motivasi belajar
3. Membandingkan
pendapat antara dua kelas tersebut
BAB IV
HASIL PENELITIAN
BAB V
PENUTUP
A.
Kesimpulan
Berdasarkan
hasil penelitian di atas,dapat disimpulkan sebagai berikut :
ü Kelas XI IPA 1
memiliki motivasi yang baik yaitu : untuk menambah pengalaman,untuk mencari
ilmu dan untuk mengejar impiannya agar sukses di masa depan.
ü Begitu pula
dengan kelas XI IPS 5 sebagian dari mereka juga memiliki motivasi yang baik
seperti di atas,namun ada beberapa motivasi yang kurang baik diantara salah
satu dari mereka yaitu : untuk mendapatkan uang saku,untuk mencari teman, dan
untuk mencari jodoh.
B. SARAN
Saran yang
dapat disampaikan dalam penelitian ini adalah sebagai berikut :
1. Siswa dan siswi
dapat mengetahui betapa pentingnya motivasi belajar dalam meningkatkan nilai.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar